pengertian alquran dan fungsinya



BAB 1
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
A.    Pengertian Al-Qur’an
Al-qur’an menurut bahasa (etimologi) berarti bacaan atau yang dibaca. Firman Allah SWT dalam Surah Al-Qiyamah/75 ayat 17-18 sebagai berikut.
Artinya : 17. Sesungguhnya kami yang akan mengumpulkannya (di dadamu) dan membacakannya.
18. Apabila Kami telah selesai membacakanya maka ikutkanlah bacaan itu. (Q.S. Al-Qiyamah/75:17-18)
Kata Al-Qur’an juga digunakan sebagai nama kitab suci Allah SWT yang terakhir diturunkan-NYA kepada manusia melalui Nabi-NYA yang terakhir pula, yaitu Nabi Muhammad Saw. sabagaimana terdapat dalam surat Al-Baqarah/2 ayat 183.
Artinya : Bulan Ramadhan adalah  bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur (Q.S Al-Baqarah/2: 185).
Pengertian Al-qur’an menurut istilah (terminologi) adalah kalamullah (firman Allah SWT) yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. dengan perantara Malaikat Jibril, menjadi mukjizat atas kenabiannya, tertulis dalam bahasa Arab yang sampai kepada kita dengan jalan mutawwir, dan membacanya adalah ibadah.
Unsur-unsur makna yang terkandung dalam definisi Al-Qur’an, yaitu sebagai berikut.
1.      Al-Qur’an adalah Kalamullah.
2.      Al-Qur’an merupakan mukjizat Nabi Muhammad saw. sebagai bukti kenabiannya dan kerasulan Muhammad Saw.
3.      Al-Qur’an diturunkan kepada nabi Muhammad saw, bukan karangan beliau.
4.      Al-Qur’an merupakan bacaan mulia dan membacanya menjadi ibadah
5.      Al-Qur’an senantiasa dipelihara dari kesalahan dan pelmasuan.
6.      Tak ada seorangpun yang akan mampu membuat yang serupa dengan Al-Qur’an, bahkan sekiranya jin dan manusia bergabung saling membantu berkerja sama membuat yang serupa dengan Al-Qur’an, maka mereka tidak akan mungkin dapat membuatnya, walau hanya satu suarah.
Fungsi Al-Qur’an ada 3 macam,
1.      Sebagai petunjuk bagi manusia.
2.      Sebagai penjelasan dari petunjuk tersebut.
3.      Sebagai pembeda antara yang benar (hak) dan yang salah (batil).


  

Comments

Popular posts from this blog

hipotesis louis de broglie

Cara Hack Nama Fb Teman dengan Mudah